Pengaruh Covid-19 terhadap pembelajaran di kampungku

Pengaruh Covid-19 Terhadap Pembelajaran di Kampungku

 

Desi Lailatul Fajariyah

desilailatulf@gmail.com 

Institut Agama Islam Negeri Madura


Abstrak

Saat ini seluruh dunia sedang berupaya untuk menghadapi covid-19 yang mempengaruhi seluruh aspek kehidupan. pada awalnya, pengaruh covid-19 hanya dirasakan oleh sektor ekonomi yang mengalami penurunan drastis. Tetapi lama kelamaan pengaruh covid-19 juga dirasakan oleh berbagai sektor termasuk pendidikan. Sejak presiden joko widodo mengumumkan kasus pertama covid-19 di indonesia pada tanggal 2 maret 2020, joko widodo menghimbau masyarakat untuk mengurangi aktiitas yang dilakukan di luar rumah demi menekan angka penyebaran covid-19 di indonesia. Dalam bidang bendidikan Covid-19 mengubah model pembelajaran secara drastis, seluruh kegiatan pembelajaran dilakukan secara daring mulai dari tingkat sekolah dasar maupun perguruan tinggi. Sehingga pokok dan bahasan pada kajian ini lebih konsen pada pengaruh Covid-19 terhadap pembelajaran. Penelitian ini berusaha mengungkap bagaimana pengaruh Covid-19 di Desa Tanjung Kecamatan Pademawu Kabupaten Pamekasan. Mengguanakan observasi, wawancara, dan dokumentasi di peroleh data sebagai berikut: pertama, Covid-19 berpengaruh terhadap pelaksanaan pembelajaran di Desa Tanjung, Kedua Covid-19 menyebabkan pembelajaran di Desa Tanjung Pademawu dilaksanakan secara daring/ jarak jauh.


Kata Kunci: Pengaruh Covid-19, Pembelajaran, Kampung


Abstract


Currently the whole world is trying to deal with Covid-19 which affects all aspects of life. At first, the effect of Covid-19 was only felt by the economic sector which experienced a drastic decline. But over time the influence of Covid-19 was also felt by various sectors including education. Since President Joko Widodo announced the first case of Covid-19 in Indonesia on March 2, 2020, Jokowi has urged the public to reduce activities carried out outside the home in order to reduce the number of Covid-19 spread in Indonesia. In the field of education, Covid-19 drastically changed the learning model, all learning activities were carried out online starting from the primary school and college levels. So that the main and discussion in this study is more concerned with the influence of Covid-19 on learning. This study seeks to reveal how the influence of Covid-19 in Tanjung Village, Pademawu District, Pamekasan Regency. Using observations, interviews, and documentation obtained the following data: first, Covid-19 has an effect on the implementation of learning in Tanjung Village, Second Covid-19 causes learning in Tanjung Pademawu Village to be carried out online / remotely.


Keywords: The influence of Covid-19, Learning, villages


Pendahuluan

Pendemi Covid-19 merupakan krisis kesehatan yang terjadi di dunia saat ini. Virus ini sangat cepat menyebar dan meluas sampai di seluruh dunia yang mengakibatkan kerugian besar di berbagai sektor. Pada awalnya, pengaruh COVID-19 hanya dirasakan oleh sektor ekonomi yang mengalami penurunan drastis. Tetapi, lama kelamaan pengaruh COVID-19 juga dirasakan oleh berbagai sektor termasuk pendidikan. Sejak Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengumumkan kasus pertama COVID-19 di Indonesia pada tanggal 2 Maret 2020, Jokowi mengimbau masyarakat untuk mengurangi aktivitas yang dilakukan diluar rumah demi menekan angka penyebaran COVID-19 di Indonesia. Dengan adanya COVID-19 di indonesia saat ini berdampak bagi seluruh masyarakat. 

Pada tanggal 24 maret 2020 menteri pendidikan dan kebudayaan republik indonesia mengeluarkan surat edaran Nomor 4 Tahun 2020 tentang pelaksanaan kebijakan pendidikan. Kebijakan pemerintah yang mewajibkan masyarakat untuk melakukan physical distancing menyebabkan para pelajar harus melakukan pembelajaran di rumah secara online. Proses belajaran dilaksanakan di rumah melalui pembelajaran jarak jauh untuk memberikan pengalaman belajar yang bermakna bagi siswa. Belajar di rumah dapat di fokuskan pada pendidikan kecakapan hidup seperti mengenai COVID-19.

Pembelajaran yang dilaksanakan di kampungku tepatnya Desa Tanjung Kecamatan Pademawu Kabupaten Pamekasan, tepatnya pada sekolah dasar juga menggunakan pembelajaran daring/jarak jauh dengan bimbingan orang tua. Pembelajaran daring merupakan pembelajaran yang dilakukan menggunakan internet sebagai tempat menyalurkan ilmu pengetahuan. Bentuk pembelajaran ini dapat dilakukan di manapun dan kapanpun tanpa terikat waktu dan tanpa tatap muka. Pembelajaran daring adalah bentuk pembelajaran yang mampu menjadikan siswa mendiri. 

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendapatkan informasi megenai pengaruh covid-19 terhadap pembelajaran di kampungku tepatnya di Desa Tanjung Kecamatan Pademawu Kabupaten Pamekasan. Apakah pembelajaran dilakukan dengan baik dan efektif.

Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif

Sumber data dalam penelitian ini adalah subyek dimana data ini diperoleh, penulis menggunakan dua jenis sumber data yaitu sumer data primer dan sumber data sekunder. Sumber data primer adalah sumber data yang di peroleh dari pelaku peristiwa itu sendiri, dengan pertanyaan yang bersifat umum yang bertujuan untuk mengungkapkan data. Adapun data yang dimaksud data primer adalah data yang berbentuk verbal atau kata-kata yang di ungkapkan secara lisan atau perilaku yang dilakukan oleh subjek penelitian. Sedangkan data sekunder dapat disebut juga dengan data tambahan atau sumber penunjang. Daat sekunder adalah data yang tidak langsung dalam memberikan data pada pengumpulan data, misalnya dalam bentuk dokumen, atau lewat orang lain. Adapun dokumen yang di pakai adalah literatur, serta penelitian yang berkaitan dengan masalah yang diteliti.


Pembahasan

Coronavirus adalah keluarga besar virus yang menyebabkan penyakit mulai dari gejala ringan sampai berat. Coronavirus Diseases 2019 (Covid-19) adalah penyakit jenis baru yang belum pernah diidentifikasi sebelumnya pada manusia. Tanda dan gejala umum infeksi virus ini antara lain, gejala gangguan pernapasan akut seperti demam, batuk, dan sesak napas. Masa inkubasi terpanjang 14 hari.

Desa Tanjung merupakan salah satu desa yang ada di pademawu yang di batasi oleh beberapa desa untuk membatasi wilayah administratif. Beberapa desa yang dimaksud adalah:

Utara: Desa Pademawu Timur

Selatan: Desa Padelegan

Timur: Selat Madura

Barat: Pademawu Timur

Letak wilayah Desa Tanjung mempunyai perekonomian yang cukup baik. Lahan persawahan yang cukup luas menjadi pekerjaan masyarakat desa dala bidang pertanian, tidak hanya itu, masyarakat desa tanjung juga ada yang bekerja sebagai seorang nelayan dan pekerjaan lainnya. Dampak COVID-19 dalam bidang ekonomi membuat masyarakat desa kesulitan dalam memenuhi kehidupan sehari-hari. 

Kemudian dalam bidang pendidikan juga terkena dampak bagi anak-anak yang masih sekolah. Kini pembelajaran tidak lagi dilakukan secara tatap muka di kelas. Di Desa Tanjung terdapat 6 Sekolah dasar diantaranya:

SDN Tanjung I

SDN Tanjung II

SDN Tanjung III

SDN Tanjung IV

SDN Tanjung V

SDN Tanjung VI

Pembelajaran adalah proses interaksi peserta didik dengan pendidik dan sumber belajar pada suatu lingkungan belajar. Pembelajaran merupakan bantuan yang di berikan pendidik agar dapat terjadi proses perolehan ilmu dan pengetahuan, penguasaan kemahiran dan tabiat, serta pemberntukan sikap dan kepercayaan pada peserta didik. Dengan kata lain pembelajaran adalah proses untuk membentuk peserta didik agar dapat belajar dengan baik.

Dengan merebaknya wabah COVID-19 menyebabkan sekolah sementara di tutup dan mengakibatkan proses pembelajaran di sekolah yang ada di Desa Tanjung di lakukan dengan jarak jauh/daring, dimana pelaksanaannya di sesuaikan dengan kemampuan masing-masing sekolah. 

Beberapa sekolah yang belum bisa menyelenggarakan KBM daring dapat mengembangkan kreativitas guru untuk memanfaatkan media belajar alternatif selama peserta didik belajar di rumah. Mereka dapat menggunakan sumber belajar berupa buku siswa sesuai dengan tema-tema yang di ajarkan sesuai jadwal yang telah di buat sebelumnya. Contohnya pada SDN Tanjung IV sebelum menggunakan pembelajaran daring sekola tersebut memanfaatkan buku tema siswa dalam melaksanakan pembelajaran jarak jauh. Dimana siswa di berikan beberapa tugas dan pengumpulannya dilakukan seminggu sekali. Siswa akan megumpulkan tugas tersebut ke sekolah dengan jadwal yang berbeda-beda tiap kelas.

Pemberian tugas secara online membuat kendala bagi orang tua yang gaptek apa lagi sebagian ada siswa yang belum mempunyai android membuat siswa ketinggalam informasi belajar. Pelaksanaan pembelajaran sepenuhnya dilakukan melalui internet, dimana guru akan memberikan tugas melalui grup whatsapp yang di dalamnya ada guru kelas, orang tua, siswa yang sudah memiliki android. Kemudian pengumpulan tugas jga dilakukan melalui grup whatsapp tersebut. Segala aktifitas belajar siswa di rumah di laporkan pada guru dengan berupa foto.


Penutup

Covid-19 sangat berpengaruh terhadap pembelajaran di Desa Tanjung Kecamatan Pademawu Kabupaten Pamekasan. Virus ini sangat berdampak bagi pembelajaran, untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19 pembelajaran yang biasanya dilakukan disekolah sekarang menajdi belajar di rumah dengan menggunakan android. Kegiatan pembelajaran akan berjalan baik sesuai dengan kreatifitas guru dalam memberikan materi maupun soal latihan kepada siswa. proses pembelajaran di sekolah di lakukan dengan jarak jauh/daring, dimana pelaksanaannya di sesuaikan dengan kemampuan masing-masing sekolah. 

Beberapa sekolah yang belum bisa menyelenggarakan KBM daring dapat mengembangkan kreativitas guru untuk memanfaatkan media belajar alternatif selama peserta didik belajar di rumah. Mereka dapat menggunakan sumber belajar berupa buku siswa sesuai dengan tema-tema yang di ajarkan sesuai jadwal yang telah di buat sebelumnya



Daftar Pustaka

Dewi, Wahyu Aji Fatma .Dampak Covid-19 Terhadap Implementasi Pembelajaran Daring Di Sekolah Dasar, Jurnal Ilmu Pendidikan Vol. 2 No. 1 April 2020.

Herdiansyah, Haris. Wawancara, observasi, dan focus group: sebagai instrumen penggalian data kualitatif . Jakarta: Rajawali Press, 2013.

https://unida.ac.id/pembelajaran/artikel/apa-itu-pembelajaran.html.

Martono, Nanang. Metode Penelitian Kuantitatif: Analisis Isi Dan Analisis Data Sekunder. Rajawali Press, 2011.

Syarifuddin, Albitar Septian. Implementasi Pembelajaran Daring Untuk Meningkatkan Mutu Pendidikan Sebagai Dampak Diterapkannya Social Distancing, Jurnal Pendidikan Bahasa Dan Sastra Indonesia Vol. 5 No.1 April 2020.









Komentar